TIPS KETIKA KULIAH DI LUAR NEGERI
1. Bahasa
Coba kalau dulunya
Indonesia yang menjajah hampir seluruh dunia, pasti bahasa Internasional
yang digunakan itu bahasa Indonesia.
Nah, bahasa ini faktor
paling penting. Bahasa ini yang akan menyelamatkan nyawa kita di negeri
orang lain. Tidak ada gunanya kita pintar matematika, kimia, fisika
waktu SMA kalau bahasa Inggris kita mengenaskan. Selain bahasa Inggris,
ada baiknya kita juga menguasai bahasa ibu dari negara yang hendak
dituju. Atau kadang terbalik, orang-orang memilih/mempertimbangkan
kuliah di suatu negara karena memahami bahasa ibu dari negara tersebut.
2. Biaya
Banyak orang berpendapat
bahwa biaya harusnya menjadi yang paling pertama untuk diperhatikan
kalau ingin kuliah di luar negeri. Untuk kuliah di luar negeri memang
membutuhkan biaya yang sangat mahal. Tarif hidup di sana memang bisa
bikin 'mental mahasiswa Indonesia' kita drop.
Biaya untuk kuliah di
luar negeri pada dasarnya ada dua. Pertama, biaya sendiri dan kedua
adalah biaya orang lain (beasiswa) entah itu biaya tetangga, biaya
pemerintah atau biaya perusahaan. Kalau kita tidak mampu secara
finansial tapi otak dan mental kita siap bertarung di kurikulum luar
negeri, kita bisa mencari beasiswa. Banyak kok beasiswa untuk kuliah di
luar negeri, tapi syaratnya juga ketat, tidak seperti syarat menerima
bantuan langsung tunai. #plak
Beasiswa pemerintah
mungkin yang agak sedikit longgar karena di sana potensi kecurangan
sangat besar. Hell yeah, kita sedang membicarakan nepotisme dan
korupsi. Makanya
banyak anak dari kelas bawah yang berasal daerah yang belum dijangkau
KPK harus mengubur dalam-dalam mimpi mereka untuk kuliah di luar negeri
karena uang beasiswa dikorupsi. Jangankan untuk luar negeri, beasiswa
untuk kuliah di dalam negeri saja dikorupsi.
3. Serius
Serius maksudnya punya
semangat dan tekad yang kuat. Mental baja, dan tidak kekurangan stok
motivasi.
4. Kampus
Ini cukup jelas. Kita harus pintar-pintar memilih kampus yang bagus dan cocok dengan diri kita.
5. Makanan
Ini juga penting.
Pastikan kita bisa beradaptasi dengan makanan di negara yang hendak
dituju. Kalau memang tidak bisa, sebaiknya memilih negara lain yang
makanannya lebih bersahabat bagi lidah dan perut, juga bagi iman kita.
Well, kita tahu ada larangan-larangan tertentu bagi agama-agama
tertentu.
6. Budaya
Ini sebenarnya berkaitan
dengan poin nomor 3 tadi. Seperti film American Pie, beberapa negara
(contohnya Amerika) punya budaya yang sangat bertolak belakang dengan
yang dianut oleh kita di Indonesia.
Karena itu kita mungkin
akan dianggap kuno dan kampungan karena tidak mau melebur dalam budaya
di negara lain. Beberapa orang bisa beradaptasi dengan baik sementara
beberapa lagi tidak. Makanya saya bilang kehidupan di luar negeri itu
keras.
7. Pintar-pintar mencari teman
Ini juga masih terkait
dengan budaya sih... Kita harus pintar mencari dan memilih teman. Ada
tipe-tipe orang brengsek yang tidak perlu dijadikan teman. Jangan sampai
mereka memberikan pengaruh buruk. Jangan sampai pas bangun pagi, kita
ternyata ada di klub malam atau pas bangun kita udah ada di penjara.
Sumber : http://www.burungkumkum.com/2014/09/tips-kuliah-di-luar-negeri.html
Tidak ada komentar :
Posting Komentar